By: Ummi Nusaibah
Awal kudengar dua kata diatas adalah ketika seorang ustadz menceritakan tafsir kisah Nabi Zakaria dalam surat Maryam. Maka lahirlah Yahya, sebagai anak biologis atas janji Allah padanya.
Awal aku datang ke Malaysia, usiaku akhir 20an. Aku mengajarkan Islam pada para TKW, semampuku. Mereka memanggilku Ummi, walaupun kadang Umur mereka tak jauh dariku. Aku masih lucu mendengarnya, ‘Ummi’.
Lama kelamaan, aku makin sering dipanggil Ummi. Aku tahu, mereka rindu pada keluarga mereka di tanah air. Jadi, aku biarkan mereka memanggilku seperti itu, Ummi.
Pada akhirnya aku jadi terbiasa dipanggil Ummi dan menyebut diriku Ummi pada mereka. Membiarkan rindu mereka pada keluarganya, tercurah pada pengajian kami. Merekalah anak ideologisku.
Walaupun pada akhirnya jasad akan kembali ke tanah, semoga ide-ide kebaikan itu tetap bertebaran di atas bumi. Selamat kembali ke tanah air anak-anak ideologisku, jadilah kalian pelopor kebaikan di kampung halaman. Amin.
Cheras, 11 Januari 2018
Hamba Allah yang masih belajar